Anangcozz – Libur lebaran masih berlanjut, ACB sempatin untuk bersilahturahmi ke rumah guru sekolah dulu yang ada di Lumajang. Melintasi jalur selatan Lumajang, ACB singgah sebentar di jembatan Gladak Perak, Lumajang.
Pemandangan alam yang indah tersaji disekitar jalan yang menyusuri lereng perbukitan di daerah Piket Nol ini. Dilereng bukit tersebut kita bisa melihat pemadangan alam perbukitan dan daerah Lumajang Selatan dari atas ketinggian. Ditambah lagi udara yang cukup sejuk…brrrrrrrr. mantaafff dah. Jika bro sis ingin lebih menikmati lagi bisa mampir ngopi di warung warung yang ada di sisi jalan…bro
Jembatan Gladak Perak terletak ditengah tengah perbukitan Piket Nol kecamatan Pronojiwo, Lumajang. Disebelah hulu ada jembatan kecil dari besi yang merupakan jembatan “gladak perak” pertama sebelum dibangun jembatan baru yang ada saat ini.
Jembatan baru dibangun sekitar tahun 2001 dibuat dari beton. Jembatan baru dengan panjang 130m dan tinggi 60-70m ini menghubungkan dua bukit yang terbelah oleh aliran sungai Besuk Sat yang berasal dari Gunung Semeru. Jadi gak heran jika disekitar aliran sungai ini banyak para penambang pasir beroperasi.
Jika bro sis sekalian dari arah Malang menuju Lumajang atau sebaliknya melewati jalur selatan, pasti akan melewati jembatan ini…karena jalur ini memang jalur utama yang menghubungkan Malang – Lumajang.
Mungkin Bro sis disini ada yang pernah melewati jalur ini…??
Foto: ACB dan Kompasiana